Cara pengasahan mata pisau bor
Ketika dalam melalkuka pekerjaan pengeboran sering kali
mendapatkan mata pisau yang menumpul hal ini disebabkan beberapa hal yang
mungkin menyebabkan mata pisau bor menjadi tumpul diantaranya karena bahan yang
keras, kurangnya pendinginan, sudut mata
pisau yang kurang tepat, atau rpm yang tidak sesuai dan banyak faktor lainnya.
Pada kondisi seperti ini tentunya kita diharuskan untuk melakukan pengasahan, pengasahan yang benar tentu dengan menggunakan alat pengasah bor , tetapi alat ini tidak selalu tersedia di workshop sehingga cara pengasahan yang manual biasa harus dilakukan, dengan cara pengasahan ini operator harus memiliki pengetahuan tentang geometri pengeboran dan mengubah bentuk sudut bor yang diperlukan untuk berbagai jenis bahan yang digunakan.
Secara umum sudut mata pisau bor untuk pekerjaan yang keras dapat dilakukan untuk pengeboran segala jenis bahan akan tetapi tidak semua nya mendapat hasil pengeboran yang cukup memuaskan, untuk memberikan gambaran sudut yang diperlukan dalam berbagai jenis bahan dibawah ini dapat dilihat dalam tabel.
Pada kondisi seperti ini tentunya kita diharuskan untuk melakukan pengasahan, pengasahan yang benar tentu dengan menggunakan alat pengasah bor , tetapi alat ini tidak selalu tersedia di workshop sehingga cara pengasahan yang manual biasa harus dilakukan, dengan cara pengasahan ini operator harus memiliki pengetahuan tentang geometri pengeboran dan mengubah bentuk sudut bor yang diperlukan untuk berbagai jenis bahan yang digunakan.
Secara umum sudut mata pisau bor untuk pekerjaan yang keras dapat dilakukan untuk pengeboran segala jenis bahan akan tetapi tidak semua nya mendapat hasil pengeboran yang cukup memuaskan, untuk memberikan gambaran sudut yang diperlukan dalam berbagai jenis bahan dibawah ini dapat dilihat dalam tabel.
Gambar 1. sudut geoetri mata bor
Pengasahan
Pekerjaan pengasahan mata pisau bor yang baik dibutuhkan beberapa peralatan pendukung seperti pengukur sudut derajat dan pengukur titik sudut mata bor, bibir pisau pemotong harus memiliki sudut yang sama, sudut celah bibir harus berada dalam kisaran derajat tertentu, dan bibir pemotong harus memiliki panjang yang sama.
Pekerjaan pengasahan mata pisau bor yang baik dibutuhkan beberapa peralatan pendukung seperti pengukur sudut derajat dan pengukur titik sudut mata bor, bibir pisau pemotong harus memiliki sudut yang sama, sudut celah bibir harus berada dalam kisaran derajat tertentu, dan bibir pemotong harus memiliki panjang yang sama.
Gambar 2. Tabel sudut pisau untuk bernacam bahan material
Ada beberapa tahapan dasar yang harus dilakukan, berikut
diantaranya adalah :
- Pemeriksaan awal : sebelum melakukan pengasahan operator harus meneriksa kondisi bor untuk bibir dan sisi yang rusak,
- Memeriksa refernsi sudut bibir dan jarak sudut yang tepat untuk material yang akan di bor
- Mempersiapkan mesin gerinda bangku dan mengambil posisi yang benar dan nyaman
- Cara pengasahan pertama yang disarankan adalah mengasah sudut bibir terlebih dahulu dengan sudut buangnya
- Menentukan panjang bibir yang ditentukan oleh sudut bibir yang standar biasanya dengan sudut 118 derajat dengan menggugnakan busur derajat atau busur sudut standar.
- Karena pekerjaan pengasahan secara manual pengukuran sudut harus dilakukan sesering mungkin, saat pengasahan jangan biarkan pisau bor terlalu panas dan harus selalu di celupkan ke air dingin.
- ketika pengasahan sudut, celah sudut dan sudut buang untuk kedua tepi harus benar benar tajam yang memungkin pisau untuk masuk kedalam benda kerja ketika pemotongan dalam gambar memiliki sudut antara 8 hingga 12 derajat, ujung pisau bor harus mempunyai sudut sekitar 45 derajat atau simetris membelah ditengah antara kedua mata pisau.
gambar 3. type mesin asah bor
Type mesin asah bor
Gambar dibawah ditunjukan type mesin asah bor dengan satu roda gerinda dan dua roda gerinda
Untuk kedua type mesin asah bor ini mempunyai cara kerja yang sama perbedaan terletak pada perangkat penahan bor, secara umum mesin asah ini mempunyai perlengkapan untuk memegang mata bor dengan pengaturan sudut yang dapat diatur sehingga memungkinkan posisi yang tetap setiap operasi pengasahan, memungkinkan sudut potong pisau mempunyai sudut yang sama / simetris
Gambar dibawah ditunjukan type mesin asah bor dengan satu roda gerinda dan dua roda gerinda
Untuk kedua type mesin asah bor ini mempunyai cara kerja yang sama perbedaan terletak pada perangkat penahan bor, secara umum mesin asah ini mempunyai perlengkapan untuk memegang mata bor dengan pengaturan sudut yang dapat diatur sehingga memungkinkan posisi yang tetap setiap operasi pengasahan, memungkinkan sudut potong pisau mempunyai sudut yang sama / simetris
"Arsip Teknik adalah Artikel tentang seni dasar cara membuat alat teknik sederhana, Teknologi tepat guna dan cara kerja mesin sederhana."